MUSIRAWAS SUMSEL - Usai menggelar perayaan Hari Jadi ke-79, Kabupaten Musirawas menerima kado istimewa. Kado ini datang dari Kementrian Komunikasi dan Informatika yakni terpilih menjadi pelaksana Program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2022. Kamis (21/4/2022), Bupati Musirawas Hj. Ratna Machmud menandatangani Nota Kesepakatan Bersama (MoU) bersama Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate.
Dalam penandatanganan MoU melalui Video Conference itu, Bupati didampingi Asissten II Adm Perekonomian dan Pembangunan H. Aidil Rusman dan Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Musirawas Salman Alfaresi yang berlangsung di Ruang Rapat Bina Praja Setdakab Musirawas.
Dalam kesempatan ini Bupati meminta kepada seluruh stake holder yang terkait dalam mendukung kesuksesan program ini wajib serius. Sehingga Kemenkominfo yang telah menunjuk Kabupaten Musirawas sebagai pelaksana yang layak dalam program ini tidak sia-sia.
"Musirawas Siap all out untuk menyukseskan gerakan menuju smart city tahun 2022. Seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang diminta andil, harus berpartisipasi penuh mendukung program ini, " pesan bupati.
Dikutip dari humas Kementrian Kominfo, Johnny G. Plate Menkominfo menyatakan program ini merupakan kelanjutan Program Smart City di 2021 telah diikuti oleh 98 kota dan kabupaten di Indonesia.
“Saat ini dari program 100 smart city, 98 kota dari 514 kabupaten kota di Indonesia telah ambil bahagian secara aktif, dan Kominfo meneruskan program Smart City, ” ujarnya
Menkominfo menjelaskan selain 98 kota dan kabupaten yang telah berpartisipasi aktif dalam program Smart City 2021, terdapat juga 48 kota dan kabupaten yang aktif mengikuti pendampingan program Smart City.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
“Jadi ada tambahan sekitar 48 kota yang masuk dalam program Smart City Kominfo. Smart City ini kita akan dorong agar di wilayah-wilayah destinasi wisata super prioritas juga nanti didukung dengan pemerintahan atau kota-kota yang cerdas, juga di wilayah ibukota negara harus didukung dengan kawasan yang mempunyai kemampuan kota cerdas, ” jelasnya.
Menurut Menteri Johnny, Kementerian Kominfo setiap tahunnya akan melakukan evaluasi terhadap program Smart City.
“Evaluasi itu dilakukan seiring dengan pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi yang diimbangi dengan memperhatikan tata kelola ruang digital yang memadai, ” tandasnya.
Sementara itu, Salman Alfaresi Plt Kepala Diskominfo Musirawas menjelaskan berdasarkan penyampaian hasil seleksi dari 514 kabupaten/kota di Sumatera Selatan ada dua kabupaten yang mengikuti program Gerakan Menuju Smart City Tahun 2022 yakni Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Kabupaten Musi Rawas.
Gerakan Menuju Smart City tahun 2022 ini dimotori oleh Diskominfo. Nantinya tentu membutuhkan sinergisitas dari seluruh elemen perangkat daerah lingkup Pemkab Musirawas.
"Sesuai dengan arahan Ibu Bupati Musirawas, Hj. Ratna Machmud bahwa OPD yang terlibat diintruksikan untuk berpartisipasi penuh untuk mendukung kesukseskan program pusat ini, " tambah Salman.
Meski ini adalah program pusat, lanjut Salman, namun yang akan merasakan manfaatnya adalah Kabupaten Musirawas ini sendiri.
"Mari bersinergi demi membangun Bumi Lan Serasan Sekentenan yang kita cintai ini menjadi lebih maju dan berkembang, " ujar Salman. (dod)